Dongkrak Kinerja Keuangan - Rig Tenders Perluas Pangsa Pasar Pelanggan Baru

NERACA

Jakarta –Ketatnya persaingan bisnis jasa pelayaran, memacu PT Rig Tenders Indonesia Tbk (RIGS) untuk meningkatkan kinerja lebih baik lagi. Dengan menyiapkan beberapa strategi bisnis, perseroan optimis kinerja pada periode April 2018 sampai Maret 2019 akan lebih baik dari pada tahun sebelumnya.

Direktur RIGS, Mastura Binti Mansor menyampaikan beberapa strategi perusahaan selama tahun ini adalah pertama, perseroan terus mengeksplorasi jenis layanan yang berpotensi. Bidang usaha RIGS saat ini untuk pengangkutan batubara, selanjutnya juga di bidang usaha lepas pantai sebagai penunjang eksplorasi, pengembangan dan gas bumi, serta dalam jasa lainnya seperti jasa boga, manajemen kapal, manajemen kru, dan jasa bunker.

Selanjutnya, Mastura mengatakan RIGS juga memberikan layanan dan harga yang kompetitif untuk mempertahankan dan meningkatkan loyalitas dari pelanggan. Pada periode April 2017 sampai Maret 2018, pendapatan dari penyewaan meningkat 9,6% dari tahun sebelumnya.”RIGS juga terus memperluas pangsa pasar dengan mendapatkan pelanggan baru dari industri batubara di Indonesia dan bekerjasama guna menyuplai kapal-kapal mereka,”ujarnya di Jakarta, kemarin.

Sementara, Direktur Utama RIGS, Abdul Rahman Abbas menambahkan, saat ini  wilayah operasi RIGS yang paling banyak masih di Banjarmasin. Selain itu, efisiensi juga masih dilakukan perseroan dan salah satunya dengan revitalisasi armada kapal dengan menjual kapal lama. Sebelumnya, perseroan telah menjual 8 kapal tongkang yang sudah tua untuk mengurangi beban biaya operasional perusahaan dalam hal biaya perbaikan kapal selama 2017 sampai 2018.

Disebutkan, hasil penjualan kapal tersebut mencapai US$ 1,8 juta karena kapal yang dijual ini merupakan kapal-kapal yang sudah lama tidak beroperasi. Sementara untuk rencana pembelian kapal baru, RIGS masih butuh rencana lebih matang karena biaya pembelian kapal yang mahal. Sehingga perusahaan belum dapat merealisasikan rencana pembelian kapal pada 2018 ataupun 2019. “Mungkin tidak pada 2019, sebab kita mengalokasikan capex untuk docking kapal, jadi kita belum ada perencanaan berapa capex untuk pembelian aset baru,” ujarnya.

Menurut Abdul Rahman Abbas, salah satu kendala untuk membeli kapal lantaran harganya yang mahal. “Selain itu kontrak yang didapat juga hanya dalam jangka satu dua tahun. Kalau ada yang berani kontrak misalnya lima tahun, mungkin kita akan beli,” katanya.

Saat ini, lanjutnya, perseroan memiliki total 66 armada, 36 kapal tunda, 7 self-discharging barges, 21 kapal tongkang, dan 2 accomodation work barges. Sementara untuk kontrak yang kini didapat perusahaan sebesar US$ 23 juta yang 60% kontrak didapat dari klien-klien besar. Berdasarkan laporan keuangan, ada tiga klien yang menyumbang pendapatan cukup besar, seperti PT Maritim Barito Perkasa, PT Arutmin Indonesia, dan PT Adaro. Asal tahu saja, kontrak dari pengangkutan batubara masih mendominasi kontribusi pendapatan RIGS dan untuk pendapatan dari penyewaan meningkat 9,6% dari tahun sebelumnya.

 

BERITA TERKAIT

IHSG Melemah di Tengah Penguatan Bursa Asia

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (17/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Danai Refinancing - Ricky Putra Globalindo Jual Tanah 53 Hektar

NERACA Jakarta – Perkuat struktur modal guna mendanai ekspansi bisnisnya, emiten produsen pakaian dalam PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY)…

Libur Ramadan dan Lebaran - Trafik Layanan Data XL Axiata Meningkat 16%

NERACA Jakarta – Sepanjang libur Ramadan dan hari raya Idulfitr 1445 H, PT XL Axiata Tbk (EXC) atau XL Axiata…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

IHSG Melemah di Tengah Penguatan Bursa Asia

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu (17/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Danai Refinancing - Ricky Putra Globalindo Jual Tanah 53 Hektar

NERACA Jakarta – Perkuat struktur modal guna mendanai ekspansi bisnisnya, emiten produsen pakaian dalam PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY)…

Libur Ramadan dan Lebaran - Trafik Layanan Data XL Axiata Meningkat 16%

NERACA Jakarta – Sepanjang libur Ramadan dan hari raya Idulfitr 1445 H, PT XL Axiata Tbk (EXC) atau XL Axiata…