Mitsubishi Indonesia Belum Berencana Impor Lagi Mirage

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) belum berencana mendatangkan kembali city car Mitsubishi Mirage, setelah model tersebut berhenti diimpor dari Thailand sejak awal semester kedua 2018.

Direktur Penjualan dan Pemasaran PT MMKSI, Irwan Kuncoro, mengatakan pihaknya belum berencana menghadirkan Mirage terbaru, kendati model itu sudah hampir habis di pasar Indonesia.

"Belum ada rencana produk baru. Masih ada sedikit di pasar. Mirage itu impor, dan kami sudah tidak impor lagi," kata Irwan Kuncoro di sela-sela seremoni perpisahan Presiden Direktur MMKSI Kyoya Kondo di Jakarta, disalin dari Antara.

Pada laman resmi Mitsubishi Motor Thailand, Mirage masih dijual dengan dua varian yaitu New Mirage seperti yang dipasarkan di Indonesia dan model Mirage Limited Edition yang terlihat lebih sporty.

Irwan mengatakan, MMKSI berhenti mengimpor Mirage karena ingin fokus pada pasar yang gemuk yakni mobil keluarga Mitsubishi Xpander. Apalagi, menurutnya, tren pasar city car di Indonesia sedang menurun. "City car trennya menurun," kata dia. "Jadi wajar jika kami fokus ke pasar yang lebih prospek dengan pertumbuhan yang positif."

Mengacu data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada semester I 2018, wholesales (penjualan partai besar pabrik ke diler) Mitsubihsi Mirage hanya 259 unit, anjlok dari periode setahun sebelumnya sebanyak 1.076 unit.

Irwan menjelaskan, salah satu faktor yang menurunkan penjualan city car adalah hadirnya model-model kendaraan low cost green car (LCGC) berkapasitas tujuh penumpang. "City car menurun tidak lepas dari LCGC. Saat LCGC city car 'booming', tapi tergantikan model 7-seater. Jika bicara value, konsumen pilih yang 'value for money-nya' lebih baik," katanya.

Ketika ditanya sampai kapan berhenti mengimpor Mirage, Irwan menjawab "ya kami lihat nanti", kemudian menambahkan bahwa model tersebut masih diminati oleh kalangan anak muda dan konsumen yang baru berkeluarga.

PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memastikan stok kendaraan city car, Mitsubishi Mirage, hanya berjumlah sekira 150-200 unit yang tersedia di beberapa diler dan diperkirakan akan habis dalam dua bulan ke depan.

Kepala Grup Penjualan dan Pemasaran MMKSI, Imam Choeru Cahya, mengatakan Mitsubishi di Indonesia belum memutuskan untuk menyetop penjualan Mirage, melainkan masih mempelajari potensi pasar untuk menjual kendaraan city car itu.

"Di diler masih ada stok 150-200 unit, kira-kira dua bulan habis," kata Imam Choeru Cahya kepada wartawan di Batam, Kepulauan Riau. "Terus terang kami masih melihat potensi pasar. Kami belum setop, tapi kalau demand-nya tumbuh kami akan studi. Pasar itu dinamis," kata Imam Choeru Cahya.

BERITA TERKAIT

Optimis, Tahun 2024 Penjualan Penjualan Mitsubishi X Force Ditargetkan Meningkat 15 Persen

NERACA Jakarta – Tingginya permintaan akan Mitsubishi X Force maka PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) optimis penjualan…

Standardisasi Dukung Industri Knalpot Aftermarket

NERACA Jakarta – Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki mengajak Kementerian/Lembaga (K/L) untuk berkolaborasi mendukung perkembangan industri komponen otomotif, salah…

New Honda Vario Tapil Makin Gaya

NERACA Jakarta – Tingginya pasar skutik di Indonesia, membuat para produsen motor untuk berinnovasi untuk merebut pasar. Salah saunya yakni…

BERITA LAINNYA DI Otomotif

Optimis, Tahun 2024 Penjualan Penjualan Mitsubishi X Force Ditargetkan Meningkat 15 Persen

NERACA Jakarta – Tingginya permintaan akan Mitsubishi X Force maka PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) optimis penjualan…

Standardisasi Dukung Industri Knalpot Aftermarket

NERACA Jakarta – Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki mengajak Kementerian/Lembaga (K/L) untuk berkolaborasi mendukung perkembangan industri komponen otomotif, salah…

New Honda Vario Tapil Makin Gaya

NERACA Jakarta – Tingginya pasar skutik di Indonesia, membuat para produsen motor untuk berinnovasi untuk merebut pasar. Salah saunya yakni…