Kembangkan ekspansi bisnis, PT Indika Energy Tbk. (INDY) mendirikan anak perusahaan baru bernama PT Indika Digital Teknologi (IDT). IDT memiliki bidang usaha jasa, perdagangan umum, percetakan, dan jasa lainnya. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Kata sekretaris perusahaan Indika Energy, Adi Pramono, perseroan bersama PT Indika Inti Corpindo mendirikan anak usaha baru, yakni IDT. Pendirian IDT telah dituangkan dalam akta tanggal 3 September 2018.”Maksud dan tujuan IDT ialah berusaha dalam bidang jasa, perdagangan umum, percetakan, dan jasa lainnya,”ujarnya.
IDT memiliki modal dasar Rp420 miliar dan modal disetor Rp105 miliar. Perinciannya, INDY memegang Rp104,99 miliar, sedangkan Indika Inti Corpindo memiliki Rp10 juta. Adi menyampaikan, pendirian IDT tidak akan menimbulkan dampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan. Lebih lanjut, IDT akan menjalankan usaha di bidang jasa konsultasi manajemen dan teknologi informasi.
Sementara di waktu yang bersamaan, salah satu direksi PT Indika Energy Tbk melakukan pembelian saham perseroan dengan nilai transaksi Rp285 juta. Direktur Independen Indika Energy Eddy Junaedy Danu menyampaikan, dirinya melakukan pembelian saham INDY sebesar 100.000 saham pada 12 September 2018.”Tujuan transaksi ialah investasi. Status kepemilikan saham langsung,” paparnya.
Harga pembelian per saham ialah Rp2.850, sehingga total transaksi mencapai Rp285 juta. Jumlah saham Eddy di INDY setelah transaksi pun naik menjadi 82,50 juta saham dari sebelumnya 82,40 juta saham.
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…
Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…
Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…