Kota Sukabumi Diajak Pemprov DKI Kerjasama Pangan

NERACA

Sukabumi - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi dipastikan akan menyuplai kebutuhan pangan khususnya komoditas daging. Hal itu setelah Pemkot Sukabumi diundang oleh Pemprov DKI dalam kerjasama pangan."Kita (Kota Sukabumi) di undang oleh Pemprov bersama Kabupaten Sukabumi, Cianjur dan Jabotabek dalam hal pangan, beberapa waktu lalu," ujar Kepala Bagian Ekonomi Pembangunan dan Kerjasama Daerah Pemkot Sukabumi Rahhmat Sukandar, Rabu (12/9).

Adanya permintaan tersebut lanjut Rahmat, dikarenakan Pemprov DKI di tahun 2020 nanti sudah tidak boleh menerima daging impor, baik jenis sapi ataupun ayam, disisi lain kebutuhan pangannya cukup besar."Sebenarnya adanya permintaan tersebut peluang bagi kota Sukabumi, makanya kami disini sekarang menyiapkan segala sesuatunya, seperti RPH yang higienis dan memenuhi standar, termasuk melakukan koordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3)," terangnya.

Sebenarnya, Pemkot Sukabumi pernah melakukan kerjasama dengan wilayah Kabupaten Sukabumi dan Cianjur urusan daging sapi. Sebab kata Rahmat, kedua wilayah tersebut mempunyai lahan yang cukup luas untuk peternakan sapinya. Dan kerjasama itu juga akan dijajaki kembali seiring adanya permintaan kerjasama pangan dari Pemprov DKI."Kita akan buka kembali kerjasama dengan daerah Cianjur dan Kabupaten Sukabumi," ujarnya.

Jika itu terjadi lanjut Rahmat, Kota Sukabumi sendiri bisa menjadi holdingnya dan pembesarnya bisa dilakukan di Cianjur dan Kabupaten Sukabumi."Biarkan Cianjur dan Kabupaten sukabumi yang melakukan pembesaran, Kota Sukabumi bisa menjadi holdingnya untuk menyuplai ke Pemprov DKI," terangnya.

Disisi lain Rahmat juga mengatakan, jika di Kota Sukabumi ingin adanya badan usaha milik daerah (BUMD) yang mengatur segala kebutuhan pasar. Seperti yang ada di DKI, mereka memiliki 3 BUMD yang mengatur urusan pasar. Dan itu bagus untuk di adob (ditiru)."Disana itu ada 3 BUMD yang mengurus pangan, pertama Food Stasion, PD Pasar dan PD Darmajaya. PD Darmajaya yang menyupali kebutuhan pasar, dan nanti kerjasama dengan Pemprov bukan wacana, kita urusanya dengan PD Darmajaya. Tapi Wakil Walikota Sukabumi terpilih juga menginginkan adanya BUMD seperti itu," pungkas Rahmat. Arya