Bursa Efek "Sentil" 40 Emiten Nakal

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mencatat sebanyak 40 emiten terlambat menyampaikan laporan keuangan tengah tahunan. Disebutkan, sebanyak lima di antaranya sudah dikenakan peringatan tertulis dan denda Rp50 juta atau total Rp250 juta akibat lalai menyampaikan kinerja semester I 2018 itu.

Kata Kepala Divisi Penilaian Perusahaan BEI, Goklas Tambunan, lima perusahaan dari total 40 perusahaan tercatat yang belum menyampaikan laporan keuangan tengah tahunan per 30 Juni 2018 yang tidak telaah secara terbatas atau yang tidak diaudit oleh Akuntan Publik sudah dikenakan sanksi.”Bursa telah mengenakan sanksi kepada 10 emiten yang belum menyerahkan laporan keuangan tengah tahun. Batas waktu penyerahan 30 Agustus dan 31 Agustus 2018 lalu,” ujar Goklas.

Dia menjelaskan, dari 40 emiten yang belum melaporkan terdapat lima emiten yang dikenakan Peringatan Tertulis II dan Denda sebesar Rp50 juta. Maka total sebesar Rp250 juta denda yang harus dibayarkan seluruh emiten tersebut kepada BEI. Kelima emiten tersebut PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (TPSF), PT Truba Alam Manunggal Engineering Tbk ( TRUB), PT Capitalinc Investment Tbk (MTFN), PT Nipress Tbk (NIPS), dan PT. Evergreen Invesco Tbk (GREN). “Peringatan tertulis dan denda sejak hari kalender 31 hingga ke 60, perusahaan tetap tidak memenuhi kewajibannya,” ujarnya.
Lebih lanjut dia mengutarakan, dari 40 emiten bermasalah itu terdapat  4 perusahaan tercatat yang belum menyampaikan laporan keuangan tengah tahunan per 30 Juni 2018 yang ditelaah secara terbatas, hingga tanggal 31 Agustus 2018. Untuk itu dikenakan peringatan tertulis I. Selain itu, terdapat 31 emiten yang akan menyampaikan laporan keuangan tengah tahunan yang diaudit oleh akuntan publik. Untuk itu batas waktu menyampaikan 1 Oktober 2018.

BERITA TERKAIT

Segar Kumala Berniat Bagi Dividen Rp23

Sebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham atas pencapaian positif kinerja keuangan di 2023, PT Segar Kumala Indonesia Tbk. (BUAH) berencana…

Laba Bersih MNC Energy Terkoreksi 31,5%

Laba bersih PT MNC Energy Invesment Tbk (IATA) mencatatkan laba bersih US$26,378 juta atau turun 31,5% dibanding tahun 2022 mencapai…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

BERITA LAINNYA DI

Segar Kumala Berniat Bagi Dividen Rp23

Sebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham atas pencapaian positif kinerja keuangan di 2023, PT Segar Kumala Indonesia Tbk. (BUAH) berencana…

Laba Bersih MNC Energy Terkoreksi 31,5%

Laba bersih PT MNC Energy Invesment Tbk (IATA) mencatatkan laba bersih US$26,378 juta atau turun 31,5% dibanding tahun 2022 mencapai…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…