Tambah porsi kepemilikan saham, direktur utama PT Bayan Resources Tbk (BYAN) Dato’ Low Tuck Kwong membeli saham perusahaan sebesar Rp371,13 juta. Dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin disebutkan, Dato Low Tuck Kwong melakukan pembelian saham BYAN sebanyak 19.400 saham. Transaksi dilakukan pada 10 dan 14 Agustus 2018.

Harga pembelian ialah Rp19.130,67 per saham. Maka dengan demikian, Kwong menggelontorkan dana pembelian saham sebesar Rp371,13 juta. Adapun tujuan transaksi tersebut adalah investasi. Sebagai informasi, sepanjang tahun berjalan harga melejit 88,21% dan dari sisi valuasi, price to earning ratio (PER) saham BYAN sebesar 9,92 kali. Kapitalisasi pasarnya mencapai Rp66,50 triliun.

PT Bayan Resources Tbk catatkan produksi batubara 8,4 juta MT di kuartal dua atau naik 30,6% dari kuartal I 2018 dan naik 92,1% dari periode yang sama tahun lalu. Bahkan, secara keseluruhan produksi overburden perseroan mencapai 31,6 juta BCM atau meningkat 84,3% dari periode yang sama tahun lalu.

Dijelaskan, pertumbuhan produksi disumbang dari konsesi anak usaha PT Bara Tabang dan PT Fajar Sakti Prima. Disamping itu, tambahan peralatan oleh kontraktor, kondisi cuaca yang mendukung dan pembukaan area pertambangan lapis bawah di PT Bara Tabang. Sementara itu, pada kuartal II perseroan mencatatkan penjualan 7,6 juta MT atau naik 62,9 % dari periode yang sama tahun lalu. Untuk produksi batubara, BYAN tahun 2018 ini menargetkan bisa menggarap sampai 25 juta ton-28 juta ton.