BI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Sumsel Terdongkrak

BI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Sumsel Terdongkrak

NERACA

Palembang - Bank Indonesia (BI) memprediksi pertumbuhan ekonomi Sumatera Selatan (Sumsel) bakal terdongkrak signifikan pada triwulan III 2018 karena dipengaruhi adanya ajang akbar Asian Games XVIII pada pertengahan Agustus.

Deputi Direktur Bank Indonesia Kantor Perwakilan Sumsel Hari Widodo mengatakan, bukan hanya di triwulan III, kehadiran Asian Games juga akan berkontribusi terhadap peningkatan berbagai sektor ekonomi pada triwulan IV 2018."Seperti halnya SEA Games 2011 yang berpengaruh besar pada pertumbuhan ekonomi Sumsel, begitu pula dengan Asian Games," kata Hari di Palembang, Senin (13/8).

Menurut Hari, sektor pariwisata yang diperkirakan bakal berpengaruh besar pada perekonomian Sumsel dari mulai Asian Games hingga akhir tahun. Hal ini karena Kota Palembang melakukan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan sektor pariwisata, seperti pesta rakyat, sejumlah acara di destinasi wisata baru.

Selain itu, adanya kemudahan transfortasi dengan keberadaan Light Rail Transit di Palembang juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan."Sektor pariwisata ini akan menjadi sektor baru yang cukup menjanjikan di masa datang. Selama ini, pertumbuhan ekonomi Sumsel dipacu oleh pertambangan dan penggalian, industri pengolahan, sektor kontruksi, sektor perdagangan besar," kata dia.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan ekonomi Sumsel pada triwulan II 2018 tumbuh 6,07 persen sementara triwulan yang sama tahun lalu 5,29 persen. Berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan II-2018 mencapai Rp 104,58 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 74,36 triliun.

Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis BPS Sumsel Tri Ratna Dewi mengatakan dari sisi produksi pertumbuhan didorong oleh semua lapangan usaha, dengan pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha penyediaan akomodasi dan makan minum yang tumbuh 11,31 persen."Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) yang tumbuh sebesar 8,24 persen," ujar dia. Ant

 

BERITA TERKAIT

SesKemenKopUKM Dukung Wadah GKN Kembangkan Wirausaha Berbasis Kreativitas, Inovasi, dan Teknologi Digital

NERACA Subang - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesKemenKopUKM) Arif Rahman Hakim mendukung Organisasi Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang diharapkan…

Calon Ketua PWI Jaya Iqbal Irsyad Kuatkan Koordinasi bersama Tim

NERACA Jakarta - Calon Ketua PWI Jaya periode 2024-2029, Iqbal Irsyad, bersama Calon Ketua DKP PWI Jaya, Berman Nainggolan, serta…

Fitur Sosial Media Ada di e-Commerce, Apakah Melanggar?

NERACA Jakarta - Mendekati tenggat waktu yang telah ditetapkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yakni hingga April 2024, dikabarkan bahwa proses integrasi…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

SesKemenKopUKM Dukung Wadah GKN Kembangkan Wirausaha Berbasis Kreativitas, Inovasi, dan Teknologi Digital

NERACA Subang - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesKemenKopUKM) Arif Rahman Hakim mendukung Organisasi Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang diharapkan…

Calon Ketua PWI Jaya Iqbal Irsyad Kuatkan Koordinasi bersama Tim

NERACA Jakarta - Calon Ketua PWI Jaya periode 2024-2029, Iqbal Irsyad, bersama Calon Ketua DKP PWI Jaya, Berman Nainggolan, serta…

Fitur Sosial Media Ada di e-Commerce, Apakah Melanggar?

NERACA Jakarta - Mendekati tenggat waktu yang telah ditetapkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yakni hingga April 2024, dikabarkan bahwa proses integrasi…