Laba Bersih Bank Pemata Anjlok 56,18%

Performance kinerja keuangan PT Bank Permata Tbk (BNLI) belum cukup memuaskan investor. Pasalnya, di paruh pertama tahun ini perseroan mencatatkan laba bersih Rp 270,25 miliar. Angka ini turun 56,18% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 616,73 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Sebaliknya pendapatan bunga bersih BNLI mengalami peningkatan 2,86% menjadi Rp 2,7 triliun. Kenaikan ini karena manajemen berhasil menekan beban bunga dari Rp 3,08 triliun menjadi Rp 2,73 triliun. Namun, BNLI harus menanggung kenaikan beban operasi yang tinggi. Beban operasional selain bunga bersih mengalami kenaikan 35,58% jadi Rp 2,61 triliun.

Pada semester I-2018, Bank Permata menyalurkan kredit sebesar Rp 102,36 triliun atau meningkat 11,28% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 92,36 triliun. Adapun dana pihak ketiga (DPK) naik 12,03% menjadi Rp 119,34 triliun. Hingga Juni 2018, total aset Bank permata mencapai Rp 159,06 triliun dengan liabilitas Rp 137,74 triliun.

Sebagai informasi, tahun ini perseroan berusaha meningkatkan efisiensi operasional demi mendongkrak kinerja keuangan.  Lea Kusumawijaya, Direktur Keuangan Bank Permata pernah bilang, untuk meningkatkan efisiensi operasional, pihaknya akan melakukan manajemen biaya secara disiplin. "Dengan upaya efisiensi non pegawai dan peningkatan produktifitas kegiatan operasional,"ujarnya.

Untuk biaya kepegawaian, Bank Permata akan fokus ke pendayagunaan dan pengembangan karyawan. Selain itu, bank ini juga menghindari penambahan jumlah karyawan secara signifikan. Pada kuartal II 2018, rasio efisiensi seperti biaya operasional pendapatan operasional ( BOPO) dan cost to income ratio (CIR) Bank Permata masih berada di kisaran target. Sebagai informasi, sampai kuartal I 2018, rasio BOPO Bank Permata sebesar 88,9% atau lebih tinggi dari periode sama tahun 2017 sebesar 87,29%.

BERITA TERKAIT

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

KEJU Bagikan Dividen Final Rp79,50 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…

BUMI Bukukan Laba Bersih US$67,6 Juta

Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…

BERITA LAINNYA DI

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

KEJU Bagikan Dividen Final Rp79,50 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…

BUMI Bukukan Laba Bersih US$67,6 Juta

Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…