Sentimen Politik, Laju IHSG Mendatar

Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu ((8/8) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat tipis sebesar 3,57 poin seiring penantian investor terhadap situasi politik nasional. IHSG ditutup menguat 3,57 poin atau 0,06% menjadi 6.094,82. Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 2,61 poin atau 0,27% menjadi 964,96.

Kepala Riset MNC Sekuritas, Edwin Sebayang mengatakan bahwa pergerakan IHSG cenderung mendatar menyusul aksi tunggu investor terhadap situasi politik di dalam negeri.”Pasar sedang menunggu pengumuman calon presiden dan wakilnya, situasi itu membuat IHSG bergerak mendatar," ujarnya di Jakarta, kemarin.

Menurut dia, pengumuman calon Presiden beserta wakilnya dapat memberi sinyal atau prediksi ekonomi Indonesia ke depannya. Dirinya memprediksi pergerakan IHSG pada Kamis (9/8) akan bergerak di kisaran 6.050-6.130 poin. Sementara itu tercatat, frekuensi perdagangan saham pada hari ini (8/8) sebanyak 456.749 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 10,094 miliar lembar saham senilai Rp8,464 triliun. Sebanyak 180 saham naik, 206 saham menurun, dan 126 saham tidak bergerak nilainya.

Bursa regional, di antaranya indeks Nikkei ditutup turun 18,43 poin (0,08%) ke 22.644,31, indeks Hang Seng menguat 110,26 poin (0,39%) ke 28.359,14, dan Straits Times melemah 13,26 poin (0,40%) ke posisi 3.326,74.

Sementara pada pembukaan perdagangan, IHSG dibuka menguat 19,59 poin atau 0,32% menjadi 6.110,84. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 4,85 poin atau 0,50 persen menjadi 972,43.

Analis senior CSA Research Institute, Reza Priyambada mengatakan, investor saham masih merespons positif data ekonomi triwulan kedua yang tumbuh 5,27 persen secara tahunan (year on year/yoy), di atas estimasi masih menjadi salah satu faktor penopang IHSG.”Sebagian investor kembali melakukan akumulasi setelah pada hari sebelumnya (7/8) mengalami tekanan. Sentimen kenaikan pertumbuhan ekonomi masih menjadi salah satu pegangan investor di dalam negeri," ujarnya.

Kendati demikian, lanjut dia, sentimen yang dapat membatasi laju IHSG yakni data cadangan devisa Indonesia per Juli yang menurun.

 

BERITA TERKAIT

Laba Bersih Rukun Raharja Melonjak 150%

Di tahun 2023, PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) membukukan laba bersih yang melonjak 150% year on year (yoy) menjadi senilai US$ 27,1…

Transformasi, WTON Luncurkan Logo Baru

Masuki hari jadinya ke-27, PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) atau WIKA Beton resmi meluncurkan logo baru yang menjadi simbol…

Pakuwon Jati Cetak Laba Bersih Rp2,1 Triliun

Emiten properti, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) membukukan laba bersih sebesar Rp2,105 triliun pada tahun 2023 atau naik 36,8% dibanding…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih Rukun Raharja Melonjak 150%

Di tahun 2023, PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) membukukan laba bersih yang melonjak 150% year on year (yoy) menjadi senilai US$ 27,1…

Transformasi, WTON Luncurkan Logo Baru

Masuki hari jadinya ke-27, PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) atau WIKA Beton resmi meluncurkan logo baru yang menjadi simbol…

Pakuwon Jati Cetak Laba Bersih Rp2,1 Triliun

Emiten properti, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) membukukan laba bersih sebesar Rp2,105 triliun pada tahun 2023 atau naik 36,8% dibanding…