Pertamina Akan Pasarkan BBM Standar Euro-3

NERACA

Jakarta--- PT Pertamina menegaskan siap memasarkan bahan bakar minyak (BBM) dengan standar Euro-3 atau "European Emission Standards" apabila nanti akan diterapkan di Indonesia.  "Dari beberapa perspektif, saat ini pertamax dan pertamax plus itu sudah berada dalam kategori yang setara dengan bahan bakar standar Euro-3, jadi Pertamina sudah siap," kata Manager Non-PSO Fuel Retail Marketing PT Pertamina, Sugeng Priyono di Jakarta,23/2

Sugeng mengatakan bahwa jaringan Pertamina sudah tersedia hampir di seluruh Indonesia, namun memang masih banyak yang belum menggunakan pertamax atau pertamax plus karena harga yang terbilang mahal.  "Lebih dari 95% kendaraan bermotor menggunakan premium dikarenakan factor subsidi dari pemerintah yang sangat besar," tambah Sugeng, yang juga mengatakan bahwa apabila nantinya permintaan pasar tinggi, Pertamina siap untuk mensuplai.

Menurut Sugeng,  saat ini produksi pertamax dan pertamax plus masih sangat rendah dengan total 0,4 juta kiloliter, namun diharapkan pada tahun 2015 akan menjadi lima juta kiloliter dengan adanya proyek RFCC (Resid Fluid Catalytic Cracking) dan PLB (Proyek Langit Biru) di Cilacap.

Lebih jauh kata Sugeng, memang ada sedikit perbandingan pada spesifikasi Euro-3 dengan pertamax, pertamax plus, namun hal tersebut dapat disesuaikan dengan melakukan beberapa investasi tambahan.  "Namun semua ini juga perlu adanya dukungan dari produsen sepeda motor, mekanik, media, dan pihak lain yang mendorong pemakaian bahan bakar dengan standar Euro-3 melalui edukasi, rekomendasi, jaminan garansi, dan kerja sama promosi," kata Sugeng. **cahyo

BERITA TERKAIT

Pemerintah Pastikan Defisit APBN Dikelola dengan Baik

  NERACA Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terkelola dengan baik. “(Defisit)…

Kemenkeu : Fiskal dan Moneter Terus Bersinergi untuk Jaga Rupiah

  NERACA Jakarta – Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan kebijakan fiskal dan moneter terus disinergikan…

Kereta akan Menghubungkan Kawasan Inti IKN dengan Bandara Sepinggan

    NERACA Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kereta Bandara menghubungkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Pemerintah Pastikan Defisit APBN Dikelola dengan Baik

  NERACA Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terkelola dengan baik. “(Defisit)…

Kemenkeu : Fiskal dan Moneter Terus Bersinergi untuk Jaga Rupiah

  NERACA Jakarta – Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan kebijakan fiskal dan moneter terus disinergikan…

Kereta akan Menghubungkan Kawasan Inti IKN dengan Bandara Sepinggan

    NERACA Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kereta Bandara menghubungkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP…