Tawarkan IPO Rp 500-600 Per Saham - Madusari Murni Bidik Dana Rp 297,57 Miliar

NERACA

Jakarta - PT Madusari Murni Indah Tbk akan melakukan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) dengan melepas sebanyak-banyaknya 495.946.000 saham atau setara dengan 20% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan. Perseroan akan melepas saham tersebut dengan harga penawaran pada rentang Rp500-Rp600 persaham. Dengan demikian, perseroan berpotensi meraup dana sebesar Rp247,97 miliar - Rp297,57 miliar.

Direktur Utama Madusari Murni Indah, Arief Goeadibrata mengatakan, dana yang diperoleh tersebut akan digunakan untuk ekspansi.”Dana IPO tersebut sebesar 94,45% akan disalurkan pada entitas anak untuk meningkatkan kapasitas produksi melalui membangun pabrik dan membeli beberapa mesin baru. Sisanya, akan digunakan untuk pembangunan fasilitas distribusi di Jatim," ujarnya di Jakarta, kemarin.

Pembangunan pabrik dan penambahan mesin lewat anak usaha, menurut manajemen perseroan, dilatarbelakangi upaya mengurangi ketergantungan terhadap bahan baku tunggal, yakni molasses. Selain itu, Madusari Murni Indah juga ingin meningkatkan total kapasitas produksi. Kemudian untuk pembangunan fasilitas distribusi dimaksudkan untuk memuluskan bisnis perseroan sebagai trader dan distributor ethanol.

Perseroan menunjuk Sucor Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi dan menargetkan dapat meraih pernyataan efektif dari OJK pada 21 Agustus 2018. Masa bookbuilding akan dilaksanakan pada 23-27 Agustus, sedangkan pencatatan perdana saham dijadwalkan pada 30 Agustus 2018. Disebutkan dalam aksi korporasi tersebut, perseroan akan menggunakan laporan kinerja keuangan Maret 2018. Dari maksimum porsi saham yang dilepas kepada publik akan terdapat alokasi untuk progam employee stock allocation (ESA). Sejauh ini, perseroan mencanangkan porsi sebanyak-banyak 10% untuk program tersebut.

BERITA TERKAIT

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…