Lagi, Saham Transcoal Kembali Disuspensi

Lantaran terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan, PT Bursa Efek Indoensia (BEI) kembali memberikan sanksi penghentian sementara perdagangan saham PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI). Informasi tersebut disampaikan BEI dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Disebutkan, pergerakan saham emiten bersandi TCPI itu mengalami peningkatan harga kumulatif yang signifikan. Saat ini, harga saham TCPI berada di level Rp4.330.”Suspensi dikenakan di pasar reguler dan pasar tunai sejak perdagangan hari ini, dengan pengumuman bursa lebih lanjut," kata Lidia M. Panjaitan, Kadiv Pengawasan Transaksi BEI.

Dirinya juga mengimbau kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan perseroan. Sebagai informasi, perusahaan jasa pelayaran dan logistik batu bara ini menargetkan laba bersih tahun ini sebesar Rp 150 miliar tumbuh 100% dibandingkan raihan tahun lalu,”Kami incar laba Rp150 miliar, tumbuh 100%. Mudah-mudahan target ini bisa dicapai," kata Direktur Utama PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI), Dirc Richard Talumewo.

Menurutnya, pertumbuhan laba perseroan tahun ini bakal ditopang oleh bisnis logistik batu bara karena harga yang sedang membaik. Untuk itu, perseroan berencana untuk menambah sebanyak 3 kapal. "Pertumbuhan laba ditopang dari bisnis kargo. Perusahaan tambang itu menigkat kargonya. Kami juga ada aset baru yang kami akuisisi yang kami percaya bisa menambah signifikan laba dan pendapatan," jelasnya. 

 

BERITA TERKAIT

Laba Mandiri Herindo Adiperkasa Naik 78,04%

Di tiga bulan pertama 2024, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk(MAHA) membukukan laba bersih Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode…

Anak Usaha HRUM Raih Pinjaman US$620 Juta

Danai ekspansi bisnisnya, PT Tanito Harum Nickel, anak usaha PT Harum Energy Tbk(HRUM) meraih fasilitas pinjaman senilai US$ 620 juta…

Sawit Sumbermas Raup Laba Rp512,25 Miliar

Laba bersih PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) tercatat sebesar Rp512,25 miliar pada tahun 2023 atau anjlok 72,1% dibanding tahun…

BERITA LAINNYA DI

Laba Mandiri Herindo Adiperkasa Naik 78,04%

Di tiga bulan pertama 2024, PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk(MAHA) membukukan laba bersih Rp73,204 miliar atau naik 78,04% dibanding periode…

Anak Usaha HRUM Raih Pinjaman US$620 Juta

Danai ekspansi bisnisnya, PT Tanito Harum Nickel, anak usaha PT Harum Energy Tbk(HRUM) meraih fasilitas pinjaman senilai US$ 620 juta…

Sawit Sumbermas Raup Laba Rp512,25 Miliar

Laba bersih PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) tercatat sebesar Rp512,25 miliar pada tahun 2023 atau anjlok 72,1% dibanding tahun…