Transaksi Kartu GPN Capai Rp11,58 Triliun

 

NERACA

 

Jakarta – Sejak penerapan kartu Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) pada Oktober 2017, Bank Indonesia (BI) mencatat transaksi menggunakan kartu GPN tersebut telah mencapai Rp11,58 triliun. Deputi Direktur Departemen Elektronifikasi dan Gerbang Pembayaran Nasional BI Aloysius Donanto H.W mengatakan bahwa angka tersebut mengalami pertumbuhan yang signifikan. Ia pun berharap angka tersebut dapat terus meningkat seiring dengan sosialisasi dan mulai banyak perbankan yang mulai mengalihkan menggunakan kartu GPN.

“Untuk di data pertumbuhan 107 persen. Dari Oktober 2017 Juni 2018. Total transaksi lewat gpn total Rp11,58 triliun,” kata Aloysius di Jakarta, Senin (30/7). Tak hanya itu, dirinya juga menyebut dari awal diresmikan hanya terdapat 5 bank yang mengimplementasikan namun hingga saat ini telah terdapat 60 bank yang telah aktif bertransaksi dalam GPN. “Dari sisi jumlah transaksi pun saat ini telah mencapai 24 juta transaksi dan itu gradual naik terus. Jadi secara transaksi memang besar,” tambah Aloysius.

Sebagai informasi, dengan bertransaksi menggunakan kartu GPN akan jauh lebih efisien dibandingkan memakai kartu debit dengan switching asing. Seluruh pembayaran antar bank akan menjadi satu dan saling terhubung alias membangun interkonektivitas dan interoperabilitas. Tak hanya itu, bila sebelumnya merchant discount rate (MDR) pada tiap transaksi dikenakan biaya yang mencapai 2 persen sampai 3 persen dari total transaksi, maka lewat kartu berlogo GPN ini, MDR dapat ditekan menjadi 0,15 persen sampai 1 persen saja.

Selain itu, dengan GPN keamanan data lebih terjaga karena seluruh proses dilakukan di dalam negeri melalui jaringan domestik (ATM Bersama, Prima, Alto, dan Link). Bahkan masyarakat juga dapat menikmati biaya administrasi yang lebih murah karena seluruh pemrosesan dilakukan di domestik dan bank tidak dikenakan biaya lisensi logo.

Asian Games

Bahkan, untuk menyemarakkan momentum Asian Games 2018, Gubernur BI Perry Warjiyo menyatakan, dalam ajang internasional tersebut kartu debit berlogo GPN akan menjadi alat di setiap transaksi selain untuk alat transportasi seperti cepat ringan atau Light Rail Transit (LRT) di Jakarta-Palembang. “Di dalam kesuksesan Asian Games ini kita sudah melakukan untuk electronic money dan kartu debit untuk alat transportasi, khususnya LRT baik Jakarta maupun Palembang, itu semua diselesaikan melalui GPN," ujarnya. .

Selain itu, lanjutnya, GPN juga akan diterapkan dalam setiap transaksi pada pedagang atau merchant yang berjualan disekitar kawasan penyelenggaraan acara Asian Games 2018. "Demikian juga merchant-merchant, kalau ibu-ibu menggunakan kartu debit, di dalam merchant yang berkaitan dengan Asian Games itu juga diselesaikan melalui GPN," tuturnya.

Dengan demikian, kata Perry, masyarakat diharapkan makin masif dalam menggunakan kartu debit berlogo GPN. Pasalnya, kartu tersebut dapat digunakan dalam transaksi debut baik domestik maupun liat negeri karena menggunakan logo visa dan mastercard. Oleh sebab itu, Bank Sentral menghimbau masyarakat agar segera menukarkan kartu debet lamanya dengan berlogo GPN. Adapun hingga akhir 2018, ditargetkan sebanyak 13,3 juta kartu debit dengan logo GPN terdistribusikan ke masyarakat.

 

BERITA TERKAIT

Kredit Perbankan Meningkat 12,40%

    NERACA Jakarta – Bank Indonesia (BI) mengatakan kredit perbankan meningkat 12,40 persen secara year on year (yoy) pada triwulan I-2024,…

Bank Saqu Catat Jumlah Nasabah Capai 500 Ribu

    NERACA Jakarta – Layanan perbankan digital dari PT Bank Jasa Jakarta (BJJ) yaitu Bank Saqu mencatat jumlah nasabah…

Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD untuk Dukung Transaksi Non Tunai

    NERACA Jakarta – Bank DKI menggandeng komunitas Mini 4WD untuk memperkenalkan aplikasi JakOne Mobile sebagai upaya mendukung penerapan…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

Kredit Perbankan Meningkat 12,40%

    NERACA Jakarta – Bank Indonesia (BI) mengatakan kredit perbankan meningkat 12,40 persen secara year on year (yoy) pada triwulan I-2024,…

Bank Saqu Catat Jumlah Nasabah Capai 500 Ribu

    NERACA Jakarta – Layanan perbankan digital dari PT Bank Jasa Jakarta (BJJ) yaitu Bank Saqu mencatat jumlah nasabah…

Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD untuk Dukung Transaksi Non Tunai

    NERACA Jakarta – Bank DKI menggandeng komunitas Mini 4WD untuk memperkenalkan aplikasi JakOne Mobile sebagai upaya mendukung penerapan…