Membangun UKM Indonesia - Hingga Akhir Tahun, Bukalapak Targetkan 5 Juta Pelapak

NERACA

Jakarta- Geliat Bukalapak membantu dan mengembangkan daya saing pelaku usaha kecil dan menengah (UKM), memacu Bukalapak untuk terus memasang target agresif jumlah pelapak yang menggunakan platform tersebut. Hingga akhir tahun 2018, Bukalapak menargetkan jumlah pelapak mencapai 5 juta merchant. Adapun jumlah transaksi ditargetkan bisa melampaui 70 juta per bulan.

Vice President of Marketing Bukalapak, Bayu Syerli mengatakan, hingga kini Bukalapak mencatat 50 juta pengguna aktif setiap bulannya dan ada lebih dari 3 juta pelapak yang sudah bergabung saat ini,”Keinginan kami di akhir tahun ini pelapak hampir 5 juta, sedangkan untuk transaksi sendiri melewati 70 juta transaksi per bulan," ujar Bayu di Jakarta, kemarin.

Menurut Bayu, untuk mencapai target tersebut, Bukalapak akan melakukan banyak hal. Salah satunya dengan meningkatkan kinerja aplikasi Bukalapak untuk smartphone. "Salah satu penetrasi yang kami lakukan adalah meningkatkan performa di aplikasi untuk smartphone, dengan begitu pengguna akan lebih mudah mengakses Bukalapak," kata Bayu.

Selain itu, rencana lainnya yakni ada kemungkinan untuk memperpanjang program Badai Uang Bukalapak sendiri. Kemdian, program lain pun akan ada saat menjelang Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) mendatang. Bukalapak sebelumnya menggelar acara Puncak Badai Uang Ratusan Miliar dan dihadiri oleh ratusan pelapak dan pengguna Bukalapak dari seluruh Indonesia yang terpilih. 

Achmad Zaky selaku Founder & CEO Bukalapak mengatakan, program ini dedikasikan untuk para UKM di seluruh Indonesia. “Melalui program Badai Uang Bukalapak ini, para UKM di seluruh Indonesia berkesempatan untuk meningkatkan penjualannya dan dengan kualitas produk yang kompetitif. Bagi para pengguna Bukalapak juga dapat merasakan keseruan belanja online dengan berbagai program kreatif yang kami hadirkan. Mudah-mudahan semakin banyak para UKM yang berkembang pesat,”ujarnya. 

Dengan lebih dari 50 juta pengguna aktif setiap bulannya, Bukalapak menghubungkan lebih dari 3 juta pelapak dengan para pengguna Bukalapak yang tersebar di seluruh Indonesia dan menciptakan hampir setengah juta transaksi per hari. Bukalapak melangkah lebih cepat dan tepat untuk ikut mengantarkan Indonesia ke arah yang lebih baik.”Ini adalah bagian dari komitmen dan cita-cita kami sejak awal didirikan Bukalapak yaitu untuk turut membangun Indonesia dengan memberdayakan UKM yang ada di seluruh Indonesia”. tegas Achmad Zaky.

Sebagai informasi, program Badai Uang yang diberikan kepada para pengguna Bukalapak, diharapkan dapat dimanfaatkan untuk membantu pemberdayaan UKM di Indonesia dengan bertransaksi di Bukalapak. Hal ini merupakan salah satu bentuk nyata untuk membantu penguatan dan mendorong para UKM dalam pemanfaatan teknologi digital guna menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia serta menjadi momen yang sangat penting sebagai bentuk perayaan kemerdekaan Indonesia, bahwa bangsa Indonesia berdaya secara ekonomi.

BERITA TERKAIT

Tumbuh by Astra Financial Raih 2,5 Juta Kunjungan

Pameran virtual pertama Astra Financial, Tumbuh by Astra Financial yang digelar dua pekan mencatatkan lebih dari 2,5 juta kunjungan konsumen.…

Berkolaborasi Wujudkan Mudik Sehat dan Aman

Budaya mudik di Indonesia jelang libur lebaran selalu menyisakan masalah, khususnya potensi lonjakan volume kendaraan dan angka kecelakaan. Maka tak…

Gandeng Kerjasama Telkom - LKPP Rilis Sistem E-Katalog Versi 6.0 Yang Lebih Responsif

Dalam rangka meningkatkan pelayanan dan transparansi dalam pengadaan barang, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) bekerjasama dengan PT Telkom Indonesia…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Tumbuh by Astra Financial Raih 2,5 Juta Kunjungan

Pameran virtual pertama Astra Financial, Tumbuh by Astra Financial yang digelar dua pekan mencatatkan lebih dari 2,5 juta kunjungan konsumen.…

Berkolaborasi Wujudkan Mudik Sehat dan Aman

Budaya mudik di Indonesia jelang libur lebaran selalu menyisakan masalah, khususnya potensi lonjakan volume kendaraan dan angka kecelakaan. Maka tak…

Gandeng Kerjasama Telkom - LKPP Rilis Sistem E-Katalog Versi 6.0 Yang Lebih Responsif

Dalam rangka meningkatkan pelayanan dan transparansi dalam pengadaan barang, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) bekerjasama dengan PT Telkom Indonesia…