Jasamarga Properti Garap 6 Rest Area Baru Di Luar Jawa

 

 

 

NERACA

 

Jakarta - Setelah sukses mengembangkan 5 lokasi rest area, menyiapkan 14 rest area dan mengawasi 34 rest area di Pulau Jawa, PT Jasamarga Properti kini fokus mengembangkan rest area diluar pulau Jawa. Anak Perusahaan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. ini berencana akan menggarap 6 rest area baru, yakni 2 titik lokasi di jalan tol Medan-Kualanamu, dua titik lokasi di jalan tol Balikpapan-Samarinda dan juga 2 titik lokasi di jalan tol Manado-Bitung.

“Untuk pengelolaan 6 rest area baru tersebut, sudah disampaikan ke induk serta perusahaan pengelola jalan tol tersebut. Kami juga telah menyampaikan konsep dan program-program apa saja yang dilakukan, termasuk menyiapkan pelayanan mininimum di 6 rest area tersebut,” kata GM Marketing dan Sales PT Jasamarga Properti, Imad Zaky Mubarak dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (26/7).

Menurut Zaky, pengembangan rest area di luar pulau Jawa itu dilakukan agar pengguna jalan tol di Sumatera, Sulawesi dan Kalimantan juga dapat menikmati fasilitas lengkap di rest area. “Kami ingin rest area juga bisa dinikmati pengguna jalan tol selain di pulau Jawa,” papar Zaky. Lebih lanjut Zaky mengemukakan, pada tahun ini pihaknya sedang membangun 14 rest area. Nantinya rest area tersebut akan disewakan kepada tenant dan menjadi recurring income untuk perseroan.

Menurutnya, 14 rest area tersebut dibangun di sepanjang jalur Trans Jawa yakni Batang- Semarang- Solo-Ngawi-Madiun-Gresik-Pasuruan. Saat ini mayoritas bisnis rest area di wilayah tersebut masih dikuasai oleh perseroan. "Kami akan secara masif terus melakukan pembangunan baik di jalur arah Jakarta maupun arah Surabaya," kata Zaky.

Inovasi Teknologi

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. terus melakukan inovasi teknologi dan management traffic secara konsisten untuk kelancaran, kenyamanan dan keamanan pengguna jalan tol. Direktur Sumber Daya Manusia & Umum Kushartanto Koeswiranto Jasa Marga mengatakan, Jasa Marga selalu berkomitmen untuk memberikan pelayanan prima kepada pengguna jalan tol Terkait hal ini, kata Kushartanto, Jasa Marga melakukan persiapan dan inovasi-inovasi teknologi dari berbagai lini, seperti pelayanan transaksi, lalu lintas, informasi, kesiapan jalur fungsional serta pengaturan di rest area.

Pada Lebaran lalu, lanjut Kushartanto, Jasa Marga menerapkan sistem manajemen rest area, salah satunya adalah rest area monitoring yang merupakan terobosan baru sebagai sebuah sistem yang dapat mengawasi seluruh wilayah rest area. Rest area monitoring merupakan sistem pengawasan terpadu dengan menggunakan teknologi CCTV yang berfungsi untuk vehicle counting dan Surveillance yang dapat mendeteksi jumlah dan jenis kendaraan yang masuk dan keluar rest area. "Perangkat ini juga bisa menghitung ketersediaan lahan parkir, sehingga dapat memandu petugas dalam pengaturan lalu lintas di rest area," katanya.

Zaky menambahkan, CCTV counting dan klasifikasi kendaraan ditempatkan pada akses masuk dan keluar rest area, kemudian akan ditampilkan di variable message sign (VMS) atau layar display pada akses masuk rest area untuk diketahui pengendara. "Petunjuk ini juga dapat memberikan pilihan kepada pengguna jalan untuk memilih rest area yang akan disinggahi, dengan melihat kapasitas parkir yang tersedia," katanya.

Dengan sistem rest area monitoring tersebut, jumlah kendaraan akan terpantau, arus lalu lintas di dalam rest area dapat terdistribusikan dengan baik dan tidak menimbulkan kepadatan kendaraan, sehingga pada akhirnya berdampak pada kelancaran arus lalu lintas di jalan tol. Kedepannya, Jasa Marga akan mengembangkan fitur rest area monitoring dengan deteksi kendaraan yang masuk dan berapa lama kendaraan parkir, dan memberikan pemberitahuan berupa alarm untuk mengingatkan ketika kendaraan tersebut sudah terlalu lama parkir. "Pengendara juga bisa mendeteksi perkiraan kepadatan kendaraan di dalam rest area," katanya.

 

BERITA TERKAIT

Moody's Pertahankan Peringkat Kredit Indonesia

Moody's Pertahankan Peringkat Kredit Indonesia  NERACA Jakarta - Lembaga pemeringkat Moody's kembali mempertahankan peringkat kredit atau Sovereign Credit Rating Republik…

RKP 2025 Dinilai Sangat Strategis untuk Transisi Kepemimpinan

RKP 2025 Dinilai Sangat Strategis untuk Transisi Kepemimpinan NERACA Jakarta - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (PPN/Bappenas) Suharso…

BUMN Diminta Gerak Cepat Antisipasi Dampak Geopolitik

BUMN Diminta Gerak Cepat Antisipasi Dampak Geopolitik  NERACA Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta perusahaan-perusahaan…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Moody's Pertahankan Peringkat Kredit Indonesia

Moody's Pertahankan Peringkat Kredit Indonesia  NERACA Jakarta - Lembaga pemeringkat Moody's kembali mempertahankan peringkat kredit atau Sovereign Credit Rating Republik…

RKP 2025 Dinilai Sangat Strategis untuk Transisi Kepemimpinan

RKP 2025 Dinilai Sangat Strategis untuk Transisi Kepemimpinan NERACA Jakarta - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (PPN/Bappenas) Suharso…

BUMN Diminta Gerak Cepat Antisipasi Dampak Geopolitik

BUMN Diminta Gerak Cepat Antisipasi Dampak Geopolitik  NERACA Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta perusahaan-perusahaan…