Infrastruktur Jakarta dan Palembang Siap Gelar AG 2018

 

Oleh  : Andri Raharjo,  Mahasiswa Perguruan Tinggi Swasta

 

Kurang dari satu bulan lagi, Indonesia akan menyelenggarakan gelaran Asian Games 2018 yang kedua kalinya di Jakarta dan Palembang tepat pada tanggal 18 Agustus 2018. Untuk menyambut festival olahraga kedua terbesar di dunia tersebut Pemerintah telah menyiapkan percepatan pembangunan yang nantinya akan mendukung Atlet maupun masyarakat yang akan menyaksikan pesta olahraga se-Asia tersebut.

Indonesia yang hanya diberikan waktu 4 tahun untuk persiapan menyusul langkah Vietnam yang telah menarik diri dari status tuan rumah. Namun demikian, hal tersebut tidak menyurutkan niat Pemerintah agar dapat melaksanakan event Asian Games yang memuaskan baik bagi Atlet maupun masyarakat yang ingin menyaksikan perhelatan pesta olahraga yang diikuti lebih dari 9.000 atlit dari 45 negara.

Gelora Bung Karno sebagai jantung Asian Games 2018 telah mendapatkan renovasi yang menelan anggaran sebesar 700 milliar Rupiah, untuk mengganti kursi Stadion, membenahi lapangan rumput, memperbaiki tribun yang digunakan atlet serta merias tampilan disekitar Stadion agar memberikan kesan yang meriah saat perhelatan Asian Games 2018 dilaksanakan. Sebagai sarana Transportasi panitia penyelenggara akan menyiapkan Bus pengangkut Atlet bebas mancet, yang direncanakan akan menggunakan jalur Busway. Selain itu, wisma para Atlet juga tidak terlewat dalam perhatian panitia penyelenggara, untuk memberikan kenyamanan Atlet agar dapat beristirahat secara maksimal dan dapat memberikan penampilan yang prima saat bertanding.

“Kita harus bekerja keras, kebanggaan Nasional menjadi taruhannya” Ujar Ketua Komite Penyelenggara Asian Games, Erik Tohir.

Jakarta sebagai lokasi utama penyelenggaraan Asian Games 2018, juga telah menghimbau masyarakatnya agar ikut berpartisipasi dalam memeriahkan Ajang Olahraga se-Asia tersebut dengan menghias jalanan dan memasang spanduk dengan tema Asian Games. Selain itu, perbaikan jalan dan trotoar yang nantinya akan dijadikan akses ke lokasi dilaksanakanya berbagai cabang olahraga juga terus dilakukan. Hal ini guna mempermudah akses para warga, official negara tamu, dan turist yang berkunjung untuk menuju lokasi cabang olahraga yang mereka ingingkan.

Dengan membawa slogan “The Energy of Asia”, Indonesia telah menunjukan semangat dalam menyambut Asian Games dengan mempercepat pembangunan di berbagai bidang. Persiapan yang sedemikian besarnya tersebut mendapat apresiasi dari Presiden Dewan Olimpiade (OCA), Sheikh Ahmad Al Fahad Sabah yang berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan Ketua Panitia Erick Thohir atas didikasinya untuk menyiapkan event kelas dunia ini. Dan diharapkan dalam pelaksanaanya nanti tidak ada kecelakaan yang dapat merugikan berbagai pihak terutama atlet yang sedang bertanding.

Presiden Joko Widodo juga mengapresiasi tingkat kesiapan Asian Games di jakarta yang ditargetkan akan selesai pada awal Agustus 2018. Berbeda dengan yang di Palembang dimana segala infrastruktur baru dibuat, Jakarta lebih kepada pembenahan dan periasan venue yang akan digunakan di Asian Games sehingga membutuhkan waktu lebih lama karena harus ada penyesuaian dan perombakan ulang.

“Saya harap masyarakat Indonesia memiliki antusias yang sangat tinggi dalam menyambut Asian Games 2018 di Indonesia,” ujar Joko Widodo

Sependapat dengan Presiden Joko Widodo, Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi juga mengapresiasi kesiapan Indonesia menjelang Asian Games 2018. Para atlet individu dan beregu maupun para official atlet yang nantinya mendukung kesiapan atlet dalam bertanding akan diberikan bonus khusus dan telah berlatih di lokasi yang dapat meningkatkan performa para atlet. Target capaian medali diharapkan dapat diraih melihat bagaimana kesiapan para atlet sudah maksimal.

Bersama dengan Menpora, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono telah menyiapkan 14 venue di komplek Jakabaring yakni shooting range, rowing center/dayung, skateboard, voli pantai, stadion Gelora Sriwijaya, Stadion Gelora Bumi Sriwijaya, Stadion Tenis, Lake Side Jakabaring/venue Triathlon, Stadion Aquatic, atletik, GOR Danau, sport climbing dan rollerblade. Selain itu, berbagai persiapan untuk melayani pengunjung yang datang mulai dari hotel, wisma, tempat istirahat, dan lain sebagainya telah disiapkan guna mendukung kepuasan masyarakat terhadap gelaran Asian Games 2018.

Lalu bagaimana dengan Palembang sebagai lokasi penyelenggaraan Asian Games kedua? Gubernur Sumatra Selatan, Alex Noerdin mengatakan dengan bermodalkan anggaran senilai Rp 68 Milliar, Palembang saat ini telah siap 99% untuk menyambut Asian Games 2018. Dengan Stadion utama Jakabaring yang menjadi inti pergelaran Asian Games 2018 di Palembang. Selain itu, LRT sebagai sarana transportasi juga sudah siap digunakan, untuk mempermudah akses para masyarakat yang ingin melihat perhelatan Asian Games 2018.

Seluruh kesiapan tersebut dilakukan bukan semata-mata hanya untuk memberikan kesan pembangunan infrastruktur dan pelayanan yang baik di mata dunia. Namun keuntungannya untuk Indonesia adalah dapat menggenjot pembangunan lebih cepat, mendapatkan surplus pasca Asian Games 2018, dan mengenalkan lokasi pariwisata Indonesia di mata dunia. Sehingga dengan diadakanya Asian Games 2018 keuntungan jangka panjang akan diperoleh Indonesia dan masyarakatnya.

Namun segala persiapan ini tidak akan ada artinya apabila kita masyarakat Indonesia tidak ikut memeriahkan pergelaran Asian Games 2018 dengan memeriahkan dan memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh atlet yang berpartisipasi. Dengan begitu, diharapkan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018 dapat menunjukan kepada dunia bahwa Indonesia merupakan negara yang ramah kepada seluruh warga negara asing dan merupakan negara yang aman untuk dikunjungi.

 

BERITA TERKAIT

Pembangunan Infrastruktur Demi Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat Papua

  Oleh : Damier Kobogau, Mahasiswa Papua tinggal di Surabaya   Pemerintah terus berkomitmen membangun Papua melalui berbagai pembangunan infrastruktur…

Pembangunan Fasilitas Pendukung Salah Satu Kunci Kesuksesan IKN

  Oleh : Rivka Mayangsari, Peneliti di Lembaga Studi dan Informasi Strategis Indonesia   Pembangunan IKN merupakan sebuah keputusan sejarah…

Presiden Terpilih Perlu Bebaskan Ekonomi dari Jebakan Pertumbuhan 5% dengan Energi Nuklir Bersih

    Oleh: Dr. Kurtubi, Ketua Kaukus Nuklir Parlemen 2014 – 2019, Alumnus UI Bencana Alam yang banyak terjadi didunia…

BERITA LAINNYA DI Opini

Pembangunan Infrastruktur Demi Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat Papua

  Oleh : Damier Kobogau, Mahasiswa Papua tinggal di Surabaya   Pemerintah terus berkomitmen membangun Papua melalui berbagai pembangunan infrastruktur…

Pembangunan Fasilitas Pendukung Salah Satu Kunci Kesuksesan IKN

  Oleh : Rivka Mayangsari, Peneliti di Lembaga Studi dan Informasi Strategis Indonesia   Pembangunan IKN merupakan sebuah keputusan sejarah…

Presiden Terpilih Perlu Bebaskan Ekonomi dari Jebakan Pertumbuhan 5% dengan Energi Nuklir Bersih

    Oleh: Dr. Kurtubi, Ketua Kaukus Nuklir Parlemen 2014 – 2019, Alumnus UI Bencana Alam yang banyak terjadi didunia…