PGL Hadirkan Hunian Terjangkau di Kawasan Elit

PGL Hadirkan Hunian Terjangkau di Kawasan Elit

NERACA

Jakarta - Permata Graha Land (PGL) menghadirkan hunian dengan harga terjangkau di kawasan elit Kelapa Gading di Jakarta Utara sekaligus tema ini dipakai sebagai strategi pemasaran untuk memenangkan persaingan di tahun Pemilu.

"Strategi ini kami nilai berhasil karena dalam waktu singkat berhasil menjual 70 persen tahap 1 klaster Woodland," kata CEO PGL, Frendcis Halim di Jakarta, dikutip dari Antara, Rabu (11/7).

Strategi pemasaran itu juga yang berhasil mengantarkan PGL meraih penghargaan dalam ajang Properti Indonesia Award 2018 dengan kategori "Pengembangan Hunian Paling Menjanjikan di Kelapa Gading" (The Promising Housing Development in Kelapa Gading) beberapa waktu lalu.

CEO PGL, Frendcis Halim mengatakan, sebelumnya perusahaan juga telah meraih sejumlah penghargaan di tingkat nasional."Penghargaan kali ini membuktikan bahwa inovasi produk PGL telah diakui secara nasional, sekaligus meningkatkan motivasi seluruh insan PGL dalam mencapai visinya," kata Frendcis.

Properti Indonesia Awards merupakan ajang penghargaan bergengsi tahunan untuk sejumlah perusahaan properti, proyek properti, tokoh properti serta, layanan pendukung properti, yang diantaranya diikuti oleh sejumlah pengembang properti kenamaan di tingkat nasional.

"Salah satu inovasi pada Proyek Permata Gading Residence, sebuah hunian terjangkau di kawasan elit Kelapa Gading. Dengan peraihan penghargaan kali ini, kami akan semakin memantapkan diri dalam menjaga kepercayaan para konsumen, investor, dan mitra kami terhadap produk produk properti yang akan kami kembangkan," tegas Frendcis.

Frendcis mengungkapkan, penghargaan ini juga menjadi motivasi bagi seluruh tim agar terus berkarya secara konsisten guna menghasilkan produk-produk properti berkualitas dan berdaya saing yang menguntungkan konsumen sehingga Permata Gading Residence bisa menjadi pilihan utama untuk hunian dan aktivitas bisnis.

Dari hasil penilaian tim juri PIA-2018, Permata Gading Residence memiliki banyak keunggulan sehingga menjadi hunian yang prospektif dan terlengkap di kawasan Kelapa Gading Keunggulan tersebut antara lain dari sisi lokasi, kualitas infrastruktur dan kelengkapan fasilitas.

Perumahan Permata Gading Residence merupakan perumahan pertama di Jakarta yang dibangun oleh Permata Graha Land setelah sebelumnya sukses dengan pembangunan di Sidoarjo, Solo, dan sekitarnya."Kami harap dengan konsep hunian ekslusif dan strategis, perumahan PGL dapat menarik minat konsumen dan investor properti di Jakarta dan sekitarnya," ujar Frendcis.

Dengan target pasar keluarga muda, perumahan dengan total luas area 3,8 hektar ini menawarkan harga yang cukup terjangkau untuk sebuah hunian ekslusif di ibu kota. Ke depan, Permata Graha Land berencana melakukan ekspansi di kawasan Kelapa Gading secara bertahap dengan luas lahan mencapai 10 Hektar. Ekspansi tersebut meliputi hunian dan kawasan komersial.

LTV Dongkrak Penjualan

Selain strategi bisnis, menurut Frendcis, untuk menghadapi kelesuan properti di tahun politik, kebijakan relaksasi LTV yang dikeluarkan oleh pemerintah juga memberikan dampak signifikan terhadap strategi bisnis PGL.

"Kebijakan tersebut dapat menstiumulus konsumen untuk membeli produk properti pada tahun Pemilu. Kami mencoba menangkap peluang itu," ujar Frendcis. 

Sebelumnya, bank Indonesia (BI) mengkaji untuk melonggarkan uang muka hingga 0 persen bagi pembelian rumah pertama. Hal tersebut masuk dalam kajian kebijakan pelonggaran loan to value (LTV) yang segera diketok palu.

Dinyatakan bahwa opsi pelonggaran uang muka untuk seluruh rumah pertama hingga 0 persen. Tak terkecuali berapapun besaran luas tanah dan bangunannya. Sebelumnya DP 0 persen hanya berlaku rumah kecil (LB 22-70) dan program pemerintah. Opsi kebijakan ini akan diberlakukan untuk seluruh jenis properti, baik dalam bentuk tapak, apartemen, rumah toko dan rumah kantor.

Opsi aturan ini juga diberlakukan untuk seluruh ukuran rumah, termasuk yang ukurannya di atas 70 meter persegi. Opsi ini juga dikaji untuk diberlakukan bagi pembiayaan syariah, seperti akad murabahah, istishna, musyarakah mutanaqisah, dan ijarah muntahiya bittamlik. Sementara itu, untuk rumah kedua dan seterusnya akan dikenakan LTV secara beragam antara 80 persen hingga 90 peresn, tergantung jenis properti dan luasannya. Mohar/Ant

 

 

BERITA TERKAIT

Tak Hanya Hemat Listrik, AC DAIKIN Zeta Inverter Juga Mampu Mengeliminasi Virus dan Bakteri

  Tak Hanya Hemat Listrik, AC DAIKIN Zeta Inverter Juga Mampu Mengeliminasi Virus dan Bakteri NERACA  Jakarta - Membuka langkah…

Tips Pakar Keuangan & Properti Sulap THR Jadi Investasi Properti

NERACA Jakarta – Momen pembagian THR (Tunjangan Hari Raya) menjadi waktu yang tepat untuk merencanakan investasi jangka panjang, salah satunya di…

Tips Pakar Keuangan & Properti Sulap THR Jadi Investasi Properti

NERACA Jakarta – Momen pembagian THR (Tunjangan Hari Raya) menjadi waktu yang tepat untuk merencanakan investasi jangka panjang, salah satunya di…

BERITA LAINNYA DI Hunian

Tak Hanya Hemat Listrik, AC DAIKIN Zeta Inverter Juga Mampu Mengeliminasi Virus dan Bakteri

  Tak Hanya Hemat Listrik, AC DAIKIN Zeta Inverter Juga Mampu Mengeliminasi Virus dan Bakteri NERACA  Jakarta - Membuka langkah…

Tips Pakar Keuangan & Properti Sulap THR Jadi Investasi Properti

NERACA Jakarta – Momen pembagian THR (Tunjangan Hari Raya) menjadi waktu yang tepat untuk merencanakan investasi jangka panjang, salah satunya di…

Tips Pakar Keuangan & Properti Sulap THR Jadi Investasi Properti

NERACA Jakarta – Momen pembagian THR (Tunjangan Hari Raya) menjadi waktu yang tepat untuk merencanakan investasi jangka panjang, salah satunya di…