Wakil Presiden - Indonesia Punya Posisi Tawar Olimpiade 2032

Jusuf Kalla

Wakil Presiden

Indonesia Punya Posisi Tawar Olimpiade 2032

Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan Indonesia memiliki posisi tawar untuk menjadi tuan rumah bagi penyelenggaraan Olimpiade 2032 apabila penyelenggaraan Asian Games 2018 nanti berlangsung lancar dengan kesiapan arena.

"'Venue' sudah siap. Kita terima kasih bahwa terjadwal dan venue itu semua terbaik di dunia. Saya lihat sendiri kompleks olimpiade di London, kita di sini, di Senayan jauh lebih baik, sehingga kita mulai ada harga diri untuk olimpiade," kata Jusuf Kalla usai memimpin rapat persiapan Asian Games 2018 di Kantor Inasgoc Senayan, Jakarta, Jumat (29/6).

Dengan terselesaikannya pembangunan arena cabang olahraga untuk Asian Games 2018 nanti, maka Indonesia sudah memiliki nilai untuk menyelenggarakan Olimpiade 2032, setelah Olimpiade Paris 2024 dan Los Angeles 2028."Kemungkinan kita 'bid' untuk tahun 2032, tapi tergantung baik 'venue' atau penyelenggaraan Asian Games ini," ujar Wapres.

Kemudian Jusuf Kalla mengatakan sebanyak 45 negara di kawasan Asia telah mendaftarkan untuk ikut serta dalam kompetisi olahraga internasional Asia Games di Jakarta dan Palembang pada Agustus mendatang."Dari laporan tadi semua negara, 45 sudah mendaftar semuanya. Itu malah melebihi target kita. Atlet hampir 15 ribu dan `official 7 ribu, jadi total 21 ribu. Karena penyelenggara menyiapkan (untuk) total 15 ribu, maka lagi disaring untuk menyesuaikan dengan itu," kata Jusuf Kalla.

Besarnya minat dari negara-negara Asia untuk mengirimkan atlet mereka ke Asian Games, maka Inasgoc selaku panitia penyelenggara melakukan seleksi untuk menerima atlet-atlet asing tersebut."Jadi ada `progress'(kemajuan), negara-negara itu jauh lebih tinggi minatnya daripada yang kita rencanakan semula,” tambah dia.

Dengan banyaknya negara yang mendaftar dalam perhelatan Asian Games 2018 tersebut menunjukkan tidak adanya kekhawatiran dari negara asing terhadap kondisi keamanan Indonesia, kata Jusuf Kalla."Mereka tidak ada kekhawatiran. Kalau (soal) terorisme itu tidak ada satu negara pun di dunia ini yang aman (dari ancaman teror). Di Amerika, Inggris pun demikian. Dimana negara di dunia ini yang aman? Coba anda cek. Tidak ada di seluruh dunia ini," kata dia. Ant

 

BERITA TERKAIT

Menkominfo - Industri Pusat Data Indonesia Bisa Mendunia

Budi Arie Setiadi Menkominfo Industri Pusat Data Indonesia Bisa Mendunia Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi…

Ketua MPR RI - Ramadhan dan Idul Fitri Momen Penguat Ikatan Sosial

Bambang Soesatyo Ketua MPR RI Ramadhan dan Idul Fitri Momen Penguat Ikatan Sosial Jakarta - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo…

Ketua MPR RI - Pentingnya Wawasan Kebangsaan di Era Digital

Bambang Soesatyo Ketua MPR RI Pentingnya Wawasan Kebangsaan di Era Digital Jakarta - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengingatkan pentingnya…

BERITA LAINNYA DI

Ketua MPR RI - Ramadhan dan Idul Fitri Momen Penguat Ikatan Sosial

Bambang Soesatyo Ketua MPR RI Ramadhan dan Idul Fitri Momen Penguat Ikatan Sosial Jakarta - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo…

Ketua MPR RI - Pentingnya Wawasan Kebangsaan di Era Digital

Bambang Soesatyo Ketua MPR RI Pentingnya Wawasan Kebangsaan di Era Digital Jakarta - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengingatkan pentingnya…

Kapolri - 'War Takjil' Indikasikan Ekonomi Indonesia Baik

Listyo Sigit Prabowo Kapolri 'War Takjil' Indikasikan Ekonomi Indonesia Baik Jakarta - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan di…