Pemkab Tabanan Gelar Pameran UMKM di Ulun Danu Art Festival

Tingkatkan Perekonomian Masyarakat

NERACA

Jakarta - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan Bali bekerjasama dengan Dinas Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) menggelar pameran produk unggulan khas Tabanan. Pameran UMKM diresmikan langsung oleh Bupati Tabanan Bali, Ni Putu Eka Wiryastuti yang sekaligus membuka acara Ulun Danu Art Festival di Pura Ulun Danu Beratan, pada Minggu (24/6).

"Saya ucapkan rasa syukur yang sebesar-besarnya kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan diadakannya Pameran dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Tabanan. Ulun Danu Beratan Art Festival menjadi daya tarik para wisatawan. Semakin banyak wisatawan, maka semakin banyak yang datang ke pameran dan saya yakin para turis pasti tertarik untuk membelinya. Jika para pelaku usaha rutin mengikuti festival seperti ini, maka saya yakin kesejahteraan mereka akan meningkat," papar Bupati Eka. 

Ulun Danu Beratan Art Festival menghadirkan 22 stand yang menyuguhkan berbagai hasil kekayaan alam, kerajinan tangan dan kuliner khas Tabanan. 

Salah pengisi pameran tersebut adalah Dinas Perikanan Tabanan, yang mempromosikan aneka makanan dari ikan. Aneka olahan tersebut yang diproduksi oleh Poklahsar (Kelompok Pengolah dan Pemasaran Ikan).

Ada pula Dinas Pertanian Tabanan yang mempromosikan kopi, teh beras merah, teh beras hitambuah manggis, salak, ubi, sayur organik. Selain itu, terdapat pula produk unggulan lain seperti kerajinan tangan berupa keramik dan besi.

"Saya sangat bangga dengan antusiasme masyarakat terhadap festival ini. Pada festival ini, tidak hanya untuk hiburan semata namun sebagai ajang promosi kebudayaan serta produk unggulan milik Tabanan. Saya harap masyarakat terus berpartisipasi dalam mempromosikan kekayaan Tabanan, dengan demikian pertumbuhan ekonomi daerah pun akan meningkat,” tutur Bupati Eka

Bupati Eka menambahkan, bahwa masyarakat Tabanan perlu memiliki kreatifitas dalam pengembangkan usahanya."Masyarakat Tabanan harus memiliki jiwa ekonomi kreatif. Masyarakat harus terus berinovasi, meningkatkan kualitas serta kuantitas hasil produksi. Jika sebuah produk memiliki kualitas yang baik, maka nilai jualnya pun akan semakin tinggi,” ujar Bupati Eka.

Semetara itu, Kepala Dinas UMKM Pemkab Tabanan, Anak Agung Gede Dalem Trisna Ngurah menyatakan bahwa festival sangat membantu dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi."Festival ini merupakan pintu untuk memperkenalkan hasil olahan yang ada di Tabanan Bali baik itu kerajinan tangan, hasil tani maupun kuliner khas Tabanan. Sebenarnya masih banyak masyarakat yang ingin ikut berpartisipasi tapi stand kami batasi, namun stand stand disini sudah cukup mewakili hasil potensi kekayaan yang ada di Tabanan. Festival seperti ini pun perlu rutin diadakan karena suatu saat kami juga akan berinovasi dengan produk baru dan festival seperti ini sangat cocok untuk menjadi ajang promosi,” tutup Gung Dalem. Mohar