Terbitkan Obligasi Rp 4 Triliun - Eximbank Tawarkan Bunga Hingga 8,30%

NERACA

Jakarta – Bila  tidak ada aral melintang, lembaga pembiayaan ekspor Indonesia atau Indonesia Eximbank melakukan penawaran umum berkelanjutan melalui obligasi berkelanjutan Indonesia Eximbank IV dan sukuk mudharabah berkelanjutan Indonesia Eximbank I. Target dana yang dihimpun oleh kedua surat utang ini masing-masing Rp 26 triliun dan Rp 6 triliun. Informasi tersebut disampaikan perseroan seperti dikutip laman PT Kustodian Sentra Efek Indonesia (KSEI) di Jakarta, kemarin.

Dalam rangka penawaran berkelanjutan tersebut perseroan akan menerbitkan obligasi berkelanjutan Indonesia Eximbank IV tahap I tahun 2018 dengan jumlah pokok obligasi Rp 3,5 triliun. Di saat yang sama, perseroan juga akan menerbitkan sukuk mudharabah berkelanjutan Indonesia Eximbank I tahap I tahun 2018 senilai Rp 500 miliar. Obligasi berkelanjutan Indonesia Eximbank IV tahap I tahun 2018 terdiri dari tiga seri.

Seri A menawarkan jumlah pokok Rp 933 miliar dengan tingkat bunga tetap 7,50% per tahun. Seri ini bertenor tiga tahun atau akan jatuh tempo pada 6 Juni 2021. Seri B menawarkan jumlah pokok Rp 35 miliar dengan tingkat bunga tetap 7,70% per tahun. Seri ini bertenor lima tahun atau akan jatuh tempo pada 6 Juni 2022. Adapun Seri C menawarkan jumlah pokok sebesar Rp 1,71 triliun dengan tingkat bunga tetap 8,30% per tahun. Seri tersebut bertenor tujuh tahun atau akan jatuh tempo pada 6 Juni 2023.

Bila diakumulasikan, nominal ketiga seri tersebut baru mencapai Rp 2,67 triliun. Sisa dari jumlah pokok obligasi yang tercatat Rp 821 miliar akan dijamin secara kesanggupan terbaik. Sementara itu, sukuk mudharabah berkelanjutan Indonesia Eximbank I Tahap I Tahun 2018 terdiri dari dua seri. Seri A menawarkan jumlah dana sukuk Rp 135 miliar dengan waktu jatuh tempo pada 16 Juni 2019, sementara Seri B menawarkan jumlah dana sukuk  Rp 365 miliar dengan waktu jatuh tempo 6 Juni 2021. Kedua seri ini memberikan bagi hasil per tahun dengan sistem floating.

Kedua surat utang tersebut akan ditawarkan mulai tanggal 30 Mei—31 Mei, sedangkan pencatatan di Bursa Efek Indonesia akan dilakukan pada 7 Juni nanti. Adapun pembayaran bunga obligasi atau bagi hasil sukuk pertama akan dilaksanakan pada 6 September mendatang. Indonesia Eximbank menunjuk PT BCA Sekuritas, PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, PT Danareksa Sekuritas, dan PT Indo Premier Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi dan sukuk mudharabah.

 

BERITA TERKAIT

Peduli Bumi, Acer Indonesia Tanam 1.500 Mangrove

Dalam rangka merayakan hari jadi perjalanan 25 tahun Acer di Indonesia dan juga bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan pada…

Kemana Jasa Marga dan PUPR? - Stasiun Whoosh Karawang Belum Beroperasi

Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang hingga kini masih belum bisa digunakan sebagai tempat pemberhentian meski sebenarnya sudah rampung. Penyebabnya karena…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Peduli Bumi, Acer Indonesia Tanam 1.500 Mangrove

Dalam rangka merayakan hari jadi perjalanan 25 tahun Acer di Indonesia dan juga bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan pada…

Kemana Jasa Marga dan PUPR? - Stasiun Whoosh Karawang Belum Beroperasi

Stasiun Kereta Cepat Whoosh Karawang hingga kini masih belum bisa digunakan sebagai tempat pemberhentian meski sebenarnya sudah rampung. Penyebabnya karena…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…