Antisipasi Teror Bom - BEI Jaga Infrastruktur Perdagangan Saham

NERACA

Jakarta – Meskipun kondisi pasar saham di klaim masih stabil dan positif pasca tragedi teror bom di Surabaya, namum pihak PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tidak mau lengah mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan. Berangkat dari hal tersebut, BEI akan terus menjaga infrastruktur perdagangan saham untuk mengantisipasi beberapa teror bom yang terjadi di Surabaya.

Direktur Utama BEI, Tito Sulistio mengatakan, infrastruktur khususnya di bidang teknologi informasi (TI) terus ditingkatkan dengan menambah sumber daya manusia yang standby setiap waktu.”Di infrastruktur IT tambah tim perdagangan untuk jaga, tapi hanya peringatan saja, standby ditingkatkan," ujarnya di BEI, Jakarta, Senin (14/5).

Tito menyampaikan, unit Disaster Recovery Center tersebut akan selalu menjaga infrastruktur IT karena jumlah transaksi di BEI terus meningkat,”Disaster Recovery kami minta standby, jaga infrastruktur jalan terus. Sekarang 220 ribu (transaksi), bisa 380 ribu, jadi pasar kita sangat likuid," paparnya.

Kendati demikian, Tito menambahkan, teror bom ini tetap menjadi sentimen negatif yang mengakibatkan bertambahnya ketidakpastian, setelah adanya perang dagang Amerika Serikat dan China, serta tren kenaikan suku bunga.”Minusnya ketidakpastian bertambah lagi. Tapi saya katakan tidak ada emiten yang terganggu kelangsungan kerjanya, apalagi sektor konsumer naik menuju bulan puasa. Anggota Bursa di Surabaya kami kontrol semua, jalan dengan baik. Anggota Bursa baik, kinerja emiten lancar, keduanya jalan, lalu infrastruktur terjaga,”ungkapnya.

Mengakhiri perdagangan Senin (15/4) pada awal pekan kemarin, indeks harga saham gabungan (IHSG) berakhir di zona merah untuk meneruskan tren negatif sepanjang hari ini. IHSG awal pekan ditutup memerah usai kehilangan 9,68 poin atau setara dengan 0,16% ke level 5.947,15. Bursa saham Tanah Air pada perdagangan sesi I siang tadi tercatat merosot menjadi 5.911,79 dengan penurunan sebesar 45,04 poin atau 0,76% sedangkan diawal perdagangan bursa Tanah Air dibuka menyusut 23,371 poin atau setara 0,39% ke level 5.933,461. Kemarin, bursa saham Tanah Air ditutup untung 48,89 poin atau 0,83% ke 5.956,83.

Sektor saham dalam negeri bergerak kebanyakan melemah di perdagangan sore dipimpin kejatuhan terdalam sektor infrastruktur sebesar 1,77%. Selain itu diikuti perdagangan serta consumer yang masing-masing naik 0,33% serta 0,25%. Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp8,60 triliun dengan 8,50 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp208,09 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp4,09 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp3,88 triliun. Tercatat sebesar 142 saham menguat, 251 melemah dan 130 stagnan.

Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Bukaka Teknik Utama Tbk. (BUKK) naik Rp50 menjadi Rp1.700, PT Mark Dynamics Indonesia Tbk. (MARK) bertambah Rp30 menjadi Rp1.700 dan PT Saham Surya Pertiwi (SPTO) melonjak Rp30 ke posisi Rp1.190.

BERITA TERKAIT

Optimis Pertumbuhan Bisnis - SCNP Pacu Penjualan Alkes dan Perluas Kemitraan OEM

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnis lebih agresif lagi di tahun ini, PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) akan…

Astragraphia Tetapkan Pembagian Dividen 45%

NERACA Jakarta -Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Astra Graphia Tbk. (ASGR) memutuskan untuk membagikaan dividen sebesar Rp34 per…

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (23/4) sore ditutup naik mengikuti penguatan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Optimis Pertumbuhan Bisnis - SCNP Pacu Penjualan Alkes dan Perluas Kemitraan OEM

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnis lebih agresif lagi di tahun ini, PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. (SCNP) akan…

Astragraphia Tetapkan Pembagian Dividen 45%

NERACA Jakarta -Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Astra Graphia Tbk. (ASGR) memutuskan untuk membagikaan dividen sebesar Rp34 per…

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (23/4) sore ditutup naik mengikuti penguatan…