NERACA

Jakarta - Pusat Pengelolaan Komplek (PPK) Kemayoran menyatakan telah rampung dalam pembangunan wisma atlet yang disiapkan untuk para atlet Asian Games dan Asian Paragames. Dengan rampungnya proyek pembangunan wisma atlet tersebut, PPKK akan menyerahkan pengelolaan wisma atlet tersebut kepada panitia Asian Games atau Inasgoc.

Kepala Divisi Pemasaran dan Humas PPKK Yoseph Indrajaya saat ditemui disalah satu wisma atlet tersebut menyampaikan bahwa saat ini wisma atlet telah siap digunakan untuk para atlet internasional. "Sebenarnya wisma atlet telah selesai Desember 2017, akan tetapi ada penambahan fasilitas karena juga digunakan untuk atlet paragames," jelas Yoseph di Jakarta, Rabu (9/5).

PPKK juga memberikan kesempatan kepada pada jurnalis dan para pegiat sosial media untuk dapat melihat langsung fasilitas yang ada di wisma atlet. Dalam satu ruangan, terdapat dua kamar tidur yang bisa menampung tiga atlet. Ruangan itu juga dilengkapi sofa, pendingin ruangan dua buah, toilet dan dapur, sementara kamar mandi juga dilengkapi dengan air panas, sehingga dijamin para atlet akan nyaman menempatinya.

Tim dari Kementerian Sekretariat Negara (Kemsesneg), pekan lalu juga melakukan kunjungan ke Gelora Bung Karno (GBK) Senayan. “Kami punya kewajiban untuk menyukseskan Asian Games, karena dua lokasi GBK dan Kemayoran merupakan kawasan yang berada di bawah Setneg. Kami berterima kasih kepada influencer, blogger, dan Bako Humas, dan juga para wartawan, yang bersama-sama kami untuk terus mensosialisasikan Asian Games,” ujar Asisten Deputi Humas Kemensesneg, Masrokhan.

Tur Wisma Atlet ini diselenggarakan oleh PPK Kemayoran untuk memberi kesempatan kepada masyarakat melihat dari dekat persiapan yang dilakukan pemerintah dalam melaksanakan Asian Games bulan Agustus mendatang. “Masih ada waktu 3 bulan, namun waktu itu dirasakan datang dengan cepat. Karena itu segala persiapan harus dilakukan lebih cepat lagi. Kami mengajak masyarakat untuk melihat langsung, karena mulai tanggal 15 Mei area Wisma Atlet akan steril, sehingga hanya pihak berkepentingan saja yang diperbolehkan masuk,” ujar Direktur Utama PPK Kemayoran Dwi Nugroho.

Melalui adanya tur ini, Dwi Nugroho berharap dukungan dan kteterlibatan masyarakat lebih luas agar penyelenggaraan Asian Games yang nantinya akan berlangsung di Jakarta dan Palembang, 18 Agustus-2 September 2018, berjalan dengan sukses. “Kami ingin persiapannya berlangsung lancar, dan juga sukses dalam pelaksanaan Asian Games nantinya, serta sukses prestasinya. Sukses itu berdampak kepada kepercayaan dunia terhadap Indonesia yang akan semakin meningkat, termasuk dalam sukses investasi nantinya,” tambahnya.