NERACA
Jakarta - PT Sillo Maritime Perdana Tbk (SHIP) mengantongi pinjaman dari Bank UOB Kay Hian Credit Pte. Ltd. Singapura senilai US$ 12,5 juta. Nantinya pinjaman tersebut akan digunakan oleh anak usaha perseroan yaitu PT Suasa Benua Sukses (SBS). Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
SBS akan menggunakan dana tersebut untuk membiayai kapal FSO Scarlet Trader selama kapal tersebut dalam masa konversi. Pemberian bridging loan itu ditandai dengan penandatangan term loan facility agreement antara SBS dan UOB Kay Hian Credit Pte. Ltd. Pinjaman tersebut rencananya akan dilunasi melalui skema peningkatan modal SBS yang akan diambil alih oleh SHIP.
SHIP menyebut, pinjaman tersebut tidak berdampak negatif terhadap neraca keuangan perusahaan. Pinjaman akan menunjang kegiatan operasional dan kelangsungan usaha entitas anak serta perseroan. Sebelumnya, PT Sillo Maritime Perdana Tbk menggelar penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement dengan jumlah sebanyak-banyaknya 219,79 juta saham atau setara dengan 8,79% dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh.
Perseroan mengungkapkan, Goldenheaven Prima Investama akan mengeksekusi private placement SHIP ini. Goldenheaven Prima Investama, memiliki 40% saham SHIP dan dengan demikian pelaksanaan PMTHMETD ini merupakan suatu transaksi afiliasi. Harga pelaksanaan private placement ini ditentukan dari harga rata-rata selama 25 hari sebelum 12 April 2018 yakni sekurang-kurangnya Rp 778 per saham. Artinya, SHIP setidaknya mengantongi dana Rp 171 miliar dari penjualan saham baru ini.
Sillo Maritime akan menggunakan dana hasil private placement ini untuk peningkatan modal saham SHIP pada PT Suasa Benua Sukses (SBS). SHIP berniat menambah kepemilikan 22,21% saham pada SBS. Saat ini, SHIP memiliki 50,48% saham SBS. Total dana yang diperlukan untuk menambah saham SBS sekitar Rp 171,87 miliar.
NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…
NERACA Jakarta - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…
NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…
NERACA Jakarta - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…