TPID Lebak: Stok Sembako Jelang Ramadhan Cukup

TPID Lebak: Stok Sembako Jelang Ramadhan Cukup

NERACA

Lebak - Ketua Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Lebak Dede Jaelani mengatakan stok sembilan bahan pokok atau sembako di daerah ini menjelang Ramadhan 2018 relatif aman dan mencukupi untuk kebutuhan konsumsi masyarakat.

"Kami melakukan pemantauan dan pengawasan di lapangan persedian sembako menjelang Ramadhan melimpah dan tidak ada masalah," kata Dede Jaelani yang juga Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lebak saat dihubungi di Lebak, Jumat (20/4).

TPID Kabupaten Lebak hingga kini terus berkoordinasi dengan Satuan Tugas (Satgas) Pangan yang ditangani kepolisian, Perum Bulog, TNI sebagai petugas penyerapan gabah (sergap), Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun), Dinas Ketahanan Pangan dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag). Selain itu juga para pengusaha pendistribusian bahan pokok.

Selama ini, kata dia, pendistribusian bahan pokok menjelang Ramadhan ke sejumlah pasar tradisional berjalan lancar. Bahkan, beberapa komoditas bahan pokok terjadi penurunan harga di pasaran."Kami melalui koordinasi itu agar ketersedian sembako melimpah sehingga daya beli masyarakat meningkat dengan harga murah dan terjangkau," kata dia menjelaskan.

Menurut dia, persedian sembako menjelang Ramadhan hingga Idul Fitri tahun 2017 dinilai berhasil karena harga bahan pokok melimpah juga tidak terjadi kenaikkan,meski jumlah konsumsi masyarakat meningkat.

Biasanya, menjelang Ramadhan tahun-tahun sebelumnya para pedagang menaikkan harga seenaknya juga terjadi beberapa kelangkaan bahan pokok akibat tinggi konsumsi masyarakat. Namun, TPID bersama Satgas Pangan dan instansi lainya menjamin persedian bahan pokok melimpah.

Apalagi, saat ini di beberapa lokasi di Kabupaten Lebak memasuki musim panen raya. Walaupun persedian sembako mencukupi, TPID dan instansi yang terkait tetap akan menyelenggarakan pasar murah pada menjelang Ramadhan dan Idul Fitri."Kami juga mengapresiasi harga beras terus menurun karena tibanya panen raya itu," kata dia menjelaskan. 

Kepala Satgas Pangan Ajun Komisaris Dani Arianto mengatakan petugas terus mengoptimalkan pengawasan terhadap spekulan maupun distributor bahan pokok guna mencegah terjadi penimbunan barang-barang menjelang Ramadhan.

Selama ini, pihaknya tidak menemukan adanya penimbunan bahan pokok sehingga persedian aman dan mencukupi kebutuhan Ramadhan. Petugas akan mengambil tindakan tegas dan memproses secara hukum jika bahan pokok dilakukan penimbunan sehingga harga kebutuhan bahan pokok melonjak tinggi. Ant

 

 

BERITA TERKAIT

Riset Tetra Pak: Perusahaan Makanan dan Minuman Berkomitmen Meminimalkan Penggunaan Plastik

NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Riset Tetra Pak: Perusahaan Makanan dan Minuman Berkomitmen Meminimalkan Penggunaan Plastik

NERACA Jakarta - Tetra Pak belum lama ini melakukan survei kepada perusahaan makanan dan minuman atas komitmen keberlanjutan yang dilakukan…

Pemkot Bogor Fokus Tangani Sampah dari Sumbernya

NERACA Kota Bogor - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, melalui Satgas Naturalisasi Ciliwung mendampingi warga di wilayahnya fokus menangani…

Beras Medium di Kota Sukabumi Alami Penurunan Harga

NERACA Sukabumi - Harga beras medium di sejumlah kios di Pasar Pelita dan Tipar Gede Kota Sukabumi alami penurunan harga…